Debu merah |
From inside the book
Results 1-3 of 20
Page 110
... Hayati ingin benar memberi pendapatnya . Dia ingin mengatakan terus terang , tetapi usahanya gagal . Tak ada kuasa hatinya hendak berbincang fasal usia neneknya yang sudah tak diingini itu . Dia membatu . ' Ada apa ? ' ulangi Milah bila ...
... Hayati ingin benar memberi pendapatnya . Dia ingin mengatakan terus terang , tetapi usahanya gagal . Tak ada kuasa hatinya hendak berbincang fasal usia neneknya yang sudah tak diingini itu . Dia membatu . ' Ada apa ? ' ulangi Milah bila ...
Page 160
... Hayati lari keluar dari kamarnya terus menjenguk melalui tingkap . Masih belum nampak batang hidung suaminya . Jam sudah pukul lima . Ke mana pergi dia . Ke mana pergi . Hayati melu- dah ke tanah . Dan di kala air ludahnya tertampan di ...
... Hayati lari keluar dari kamarnya terus menjenguk melalui tingkap . Masih belum nampak batang hidung suaminya . Jam sudah pukul lima . Ke mana pergi dia . Ke mana pergi . Hayati melu- dah ke tanah . Dan di kala air ludahnya tertampan di ...
Page 165
... Hayati terdongak . Belum pernah suara sua- minya seberani itu . Serba salah Hayati memikirnya . Sudah pasti ada orang yang mempengaruhi suaminya . Adakah baru sekarang suaminya sedar tentang rumah- tangga . Atau pun boleh jadi suaminya ...
... Hayati terdongak . Belum pernah suara sua- minya seberani itu . Serba salah Hayati memikirnya . Sudah pasti ada orang yang mempengaruhi suaminya . Adakah baru sekarang suaminya sedar tentang rumah- tangga . Atau pun boleh jadi suaminya ...
Contents
tengah Keluarga | 1 |
Doktor Zaqlul | 14 |
Gelungnya Terpokah | 23 |
Copyright | |
16 other sections not shown
Other editions - View all
Common terms and phrases
abang Alor Star Asrul ayah dan ibu babi bagaikan baht bangun bapa beca belakang belum berada Berahim berbisik Besok betul bininya borang G bulan cepat-cepat Chulakorn Cikgu Cina cuba cuma dadanya Dali Doktor Zaqlul Dolah Drebar dulu dunia empat Encik Gembong Ghaffar Haji Basirun Hamdan hati Hayati ibunya ingin isterinya jadi Jagung Jusoh kahwin kala kali kamar kami kampung kedua belah keluar Kemudian kepala kepalanya kerbau kereta ketawa kota Kudus kurang kurap lama Lebai lemang lima macam Mahaya malam masuk Mat Lantaran mata matanya melangkah melihat mengangguk menyoal mesti Milah Miss London muka Muluk Murtad Nek Minah ngan Nibung opis Pak Utih pasti penuh pergi pernah pintu pulang rasa saja sambil sampai sanggup sekali sekarang Semaun semula serba Songkhla suamiku suara Syarifah tahu tangan tangannya tangga Temiar tentu terasa tersenyum terus tiba Tiba-tiba tiga Tuan Sutan Tuhan Ungku Bahren waktu