ETNOAGRONOMI INDONESIA

Sampul Depan
Penerbit Andi, 29 Okt 2021 - 576 halaman

Belajar dari Teknologi Agronomi Berbasis Kearifan Lokal untuk Pembangunan Pertanian Masa Depan Berkelanjutan

 

Halaman terpilih

Isi

Bab 2 PEMBURUPERAMU
27
Bab 3 PEMBUKAAN LAHAN
53
Bab 4 TATA RUANG
71
Bab 5 PERAMALAN CUACA
91
Bab 6 KONSERVASI TANAH DAN AIR
135
Bab 7 AGROEKOSISTEM
219
Bab 8 BUDI DAYA TANAMAN
353
PENUTUP
515
INDEKS
523
DAFTAR PUSTAKA
535
TENTANG PENULIS
566
Hak Cipta

Istilah dan frasa umum

adanya adat agar alam aliran Badui bagian bahan Bali Barat batang bentuk berada beras berbagai berbeda berdasarkan berupa biasanya biji buah budi daya bulan cara cukup dibuat digunakan dilakukan disebut ditanam erosi et al hasil hektare hujan hutan irigasi jagung Jawa jenis tanaman jumlah Kabupaten kali Kalimantan Kalimantan Barat Kampung kawasan kayu kearifan lokal kebun kebutuhan kegiatan kelapa kelompok kemarau kering kondisi konservasi kopi kurang ladang lahan rawa lainnya lebak lingkungan luas luwak maupun melakukan melalui memberikan membuat memiliki menanam mencapai menggunakan meningkatkan menunjukkan misalnya mulai musim padi panen pangan panjang pasang surut pekarangan penanaman penelitian pengelolaan pengembangan pengetahuan penting permukaan pertanian petani pohon pola produksi produktivitas proses rendah Rimba saat salah sasi sawah sebagian sekitar Selain selama Selatan sesuai setiap sistem subak suku sumber daya sungai surjan tanam teknologi Tengah teras terdapat terjadi terutama tetap Timur tinggi tradisional tumbuhan umumnya umur unggul utama varietas lokal wilayah

Tentang pengarang (2021)

Didik Indradewa lahir di Kudus, Jawa Tengah pada tanggal 19 Maret 1954. Penulis mulai menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Pertanian UGM dalam bidang Agronomi pada tahun 1973–1978. Pendidikan tinggi lanjutan pada jenjang Post Graduate Diploma bidang Tropical Crop Science ditempuh di University of eensland Australia dan diselesaikan pada tahun 1985. Selanjutnya program doktor dalam bidang Ilmu-ilmu Pertanian diselesaikan di Universitas Gadjah Mada pada tahun 2002. Penulis diangkat sebagai dosen di Fakultas Pertanian UGM mulai tahun 1979 dan guru besar sejak tahun 2005 dalam bidang Fisiologi Tanaman. Beberapa jabatan di Fakultas Pertanian UGM pernah diemban, antara lain sebagai Ketua Laboratorium Ilmu Tanaman pada tahun 1981–1983, 1986–2003, dan 2008; Pengelola PS Agronomi Program Pascasarjana pada tahun 2003; Pembantu Dekan III pada tahun 1993–1996; Ketua Jurusan Budi Daya Pertanian pada tahun 2003-2010; dan Ketua Senat Fakultas pada tahun 2017-2019. Penulis mendapat kesempatan mengunjungi berbagai tempat di Indonesia dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang memperluas wawasan tentang penerapan agronomi oleh para petani dari berbagai etnis. Pengalaman tersebut kemudian mewarnai materi beberapa mata kuliah pada jenjang S-1, S-2, dan S-3, antara lain pada mata kuliah Ilmu Agronomi Lanjut. Selain itu, penulis bersama dengan para dosen dan mahasiswa membuat penelitian dan publikasi di jurnal nasional dan internasional tentang Etnoagronomi Indonesia.

Informasi bibliografi

JudulETNOAGRONOMI INDONESIA
PengarangProf. Dr. Ir. Didik Indradewa, Dip. Agr. St.
PenerbitPenerbit Andi, 2021
ISBN6237267743, 9786237267744
Tebal576 halaman
  
Ekspor KutipanBiBTeX EndNote RefMan